JaranTamasa3b

ReadAboutContentsHelp

Pages

71
Complete

71

Pohonkan dihidupi Jaran Tamasa / Bersama isterinya Ken Lamlam Arsa Patik sekalian kasihan rasa / Kerana keduanya putus asa

Memohonkan ampun serta diserapa(h) / Akan hamba Sang Sinuhun(1) yang hina papa Dosanya sedikit berbuat [d-y-r-a-p?] / Jika sudah diampun tiada mengapa

Lalu bertitah Sang Sinuhun / Mana kehendak sira(2) kami turutkan Pergilah ambil banyak mancuran[?] / Pada mayat keempat kamu siramkan

Telah sudah putus bicara / Betara Indera dan betara kedua Serta segala dewa betara / Bermohon pergi dengan segera

Pergi ke taman Banjaran Sari / Di tepi kolam baginda berdiri Banyakkan [?] segala bidadari / Lalu ke kolam baginda pergi

Banyak mancuran[?] ini kamu ambil bawa / Siramkan olehmu pada ketiga penggawa Lalu bertitah betara kedua / Kepada Indera Sakti dan Sang Samandewa[?]

Banyak mancuran[?] ini ambil bawa / Siramkan olehmu pada ketiga penggawa Akan Jaran Tamasa laki isteri / Jangan dihidupi di dalam negeri

Keduanya bawa oleh diri / Di gunung pasangan kamu hidupi

Last edit over 5 years ago by Mulaika Hijas
72
Complete

72

Telah sudah baginda bersair[bersiar?] / Berdiri di ruang-ruang [derawang?] keduanya bersabar[?]

Turunlah guruh kilat halilintar / Seisi negeri semuanya gentar Demi dewa kedua menengar sabda / Lalu menyembah pada duli baginda

Melayang turun ke manjapada(1) / Sampai ke rumah Baik Santika Dikenakan serapah pada mereka / Semuanya tidur seorang tak jaga

Jaran Tamasa dua laki isteri / Disuruh bawa pada Indera Sakti Sudah kembalikan [d a w r t p-a t?] / Duduk di gunung berbuat bakti

Jaran Tamasa pun hairan tercengang / Pada hatinya bukankah aku berperang Katanya di mana aku ini sekarang / Jatuh ke mari dengan seorang

Di mana pula duli Sang Nata / Kakak Rajasa Kakak Santika tiada serta Tempat ini lain kepada mata / Di mana gerangan emas juita

Katanya aduh emas tempawan / Di manakah tuan kekanda dapatkan Dalam berfikir tiada berketahuan / Dilihatnya ada seorang ubun-ubun(2)

Ubun-ubun lagi hairan tercengang / Melihat muda seorang yang layang Pada hatinya dewakah ini atau mambang / Parasnya elok gilang gemilang

Last edit over 5 years ago by Mulaika Hijas
73
Complete

73

Jaran Tamasa menoleh seraya bertanya / Tempat ini apa namanya Ubun-ubun menyahut seraya katanya / Gunung Pasangan [?] nama tempatnya

Apa kehendak tuanku ke mari / Di mana tempat desa negeri Bangsa dewakah atau peri / Maka sesat datang ke mari

Jaran Tamasa berkata seraya tertawa / Bukan beta peri atau dewa Beta manusia bangsa Jawa / Tempat duduk di Manjapahit jua

Tuan wai(3) beta hendak bertanya / Sang Raja Guru di mana tempatnya Ubun-ubun tersenyum seraya katanya / Sebelah luar itulah dukuh(2)nya

Dukuh yang ramai itulah tuan / Marilah beta pergi tunjukkan Berjalanlah dari sebelah wetan(2) / Itulah tampak kelihatan

Sang Raja Guru keluar daripada pertapaan / Di(h)adap ajar-ajar(3) dan ubun-ubun Jaran Tamasa datang perlahan-lahan / Ditegur baginda marilah tuan

Baginda menoleh lalu bersabda / Dari mana datang orang muda Marilah duduk tuan andika / Apa kehendak mendapat ayahanda

Jaran Tamasa duduk seraya menyembah / Lakunya bagi unggas merbah

Last edit over 5 years ago by Mulaika Hijas
74
Complete

74

Cantik manis makin bertambah / Laksana bunga latif digubah

Tuanku kula meng(h)adap ke mari / Hendak bertanya tuanku sendiri Kula seisi meninggalkan isteri / Di mana ia patik nan cahari

Pergi berburu dengan ratu pati / Tiada berketahuan tempat berhenti Akan isteri kula hendak didapati / Hidupkah ia atau mati

Sang Raja Guru berdiam dalam cita / Kemudian ia hendak berkata Anakku jangan tuan bercinta / Isteri tuan semena dihidup dewata [?]

Anakku baik tuan bertapa / Adinda tuan tiada mengapa Segera kelak tuan berjumpa / Berbuat bakti jangan alpa

Ia berkata seraya menyembah / Mana titah tuanku patik turutlah Tiadalah patik lagi bantah / Mengerjakan kebaktian seperti titah

Lalu dipakaikan deluang / Manis seperti dewa dan mambang Diberinya duduk sebelan wetan / Halaman dan balai di sambutan

Duduklah di taman tampak kelihatan / Tebu dan pisang seperti hutan Duduklah ia bertapa di sana / [K-s-r-s-n?] pertapaan terlalu [behena? bahana?]

Last edit over 5 years ago by Mulaika Hijas
75
Complete

75

Seperti pertapaan Sang Ranjuna / Segala ajar-ajar sebagai bermain ke sana

Sekaliannya orang kasih dan gemar / Seperti biku(1) di dalam gambar Tujuh hari sekali ia keluar / Meng(h)adap Sang Raja Guru berajar

Adapun akan Ken Lamlam Arsa / Dibuang ke hutan dengan letih dan lesa Terkenangkan suaminya Jaran Tamasa / Air matanya cucur tiada berasa

Ia menangis serta berkata / Ayuh kekanda jemala beta Bukankah mati sudah kita / Sekarang di mana kekanda tak nyata

Kekanda di mana beta dapati / Hidupkah tuan berhenti (?) Ia menangis bagaikan mati / Di manakah tempat tuan berhenti

Dalam menangis berfikir cita / Sudahlah dengan kehendak dewata Didengar suara orang berkata / Ken Lamlam Arsa janganlah engkau bercinta

Suamimu pun dihidupi [h]yang [sukma?] / Dengan engkau bersama-sama Laksana sudah papa dan kerma (kerama) / Segera bertemu tiadalah lama

Ia berfikir berhenti supaya ada [?] / Suara kedengaran rupanya tiada Mengatakan suaminya sudah ada / Segar [?] sedikit di dalam dada

Last edit over 5 years ago by Mulaika Hijas
Displaying pages 71 - 75 of 159 in total