21

OverviewTranscribeVersionsHelp

Here you can see all page revisions and compare the changes have been made in each revision. Left column shows the page title and transcription in the selected revision, right column shows what have been changed. Unchanged text is highlighted in white, deleted text is highlighted in red, and inserted text is highlighted in green color.

10 revisions
Mulaika Hijas at Aug 21, 2019 07:08 AM

21

Jangan tuan menurutkan budi // Apa kelak gerangan jadi

Jaran Tamasa pun menyembah // Warna mukanya sangat berubah/
Rasa hatinya terlalu ghalabah(gelabah) // Gagak Rajasa pun berjalanlah/

Seraya berkata pada Renjaka // Engkau ujar adikku kakak/
Jangan diberi ia duka // Bawa bermain bersuka suka/

Kerana ia orang muda // Budi bicara belumlah ada/
Jika sesuatu hal adinda // Laku tahukan baik kekanda/

Renjaka pun sangat dukacita // Seraya menyembah ia berkata/
Jika tuan tak dengar pengajaran beta // Masakan hendak memberi lepa/

Jaran Tamasa pun berjalan pulang // Diiring Renjaka dari belakang/
Membawa kesmaran tiada kepalang // Terurailah sabuk dari pinggang/

Renjaka berkata perlahan-lahan // Janganlah sangat tuan dukakan/
Sabda kekanda tuan turutkan // Masakan kekanda mengajar kejahatan/

Telah menengar kata Renjaka // Katanya benar katamu kakak/
Sudah untungku sekianlah ada // Tiada menimbulkan [?] nama ayah bonda/

apatah dayaku

21

Jangan tuan menurutkan budi // Apa kelak gerangan jadi

Jaran Tamasa pun menyembah // Warna mukanya sangat berubah/
Rasa hatinya terlalu ghalabah(gelabah) // Gagak Rajasa pun berjalanlah/

Seraya berkata pada Renjaka // Engkau ujar [ajar?] adikku kakak/
Jangan diberi ia duka // Bawa bermain bersuka suka/

Kerana ia orang muda // Budi bicara belumlah ada/
Jika sesuatu hal adinda // Laku tahukan baik kekanda/

Renjaka pun sangat dukacita // Seraya menyembah ia berkata/
Jika tuan tak dengar pengajaran beta // Masakan hendak memberi lepa/

Jaran Tamasa pun berjalan pulang // Diiring Renjaka dari belakang/
Membawa kasmaran tiada kepalang // Terurailah sabuk dari pinggang/

Renjaka berkata perlahan-lahan // Janganlah sangat tuan dukakan/
Sabda kekanda tuan turutkan // Masakan kekanda mengajar kejahatan/

Telah menengar kata Renjaka // Katanya benar katamu kakak/
Sudah untungku sekianlah ada // Tiada menimbulkan nama ayah bonda/

apatah dayaku