JaranTamasa3b

ReadAboutContentsHelp

Pages

56
Complete

56

Tiada sangka oleh Sang Nata / Jaran Tamasa pandai bermain senjata

Seperti orang yang biasa berperang / Ia menyalahkan tikam dan parang Panca sabuknya terlayang-layang / Terlalu hairan segala yang memandang

Keduanya bertikam sama lelah / Gajah Seberata pun sangat amarah Merah padam mukanya merah / Dadap dan pedang dibuangkannyalah

Meng(h)unus keris berlari datang / Jaran Tamasa pun keris dipegang Keduanya bertikam bercekak pinggang / Sigap(1) manis tiada kepalang

Samalah keduanya lekat di dada / Rebah terguling penggawa muda Gemparlah sekalian orang yang ada / Terlalulah kasihan rasanya baginda

Darah menyembur ke atas dadanya / Seperti urap-urapan rupanya Pucat berseri warna mukanya / Matilah sudah penggawa keduanya

Telah dilihat Gagak Rajasa / Sudah rebah Jaran Tamasa Tiadalah ia takutkan dosa / Seperti orang keserangan rasa

Aduh pekulun bangsawan muda / Kerana kakaklah maka demikian ada Jangan berjalan langsung gerangan adinda / Tuan nantilah akan pada kekanda

Last edit over 4 years ago by Mulaika Hijas
57
Complete

57

Adinda jangan walang hati / Kekandalah ada serta mati Sampailah sudah [w-r-b?] pati / Segera juga kakak dapati

Aria ningsun tuanku nyawa / Remuklah[?] hilang kita berdua Jika seluruh Tanah Jawa / Tiadakan takut membuang nyawa

Meng(h)unuskan keris muda pahlawan / Masuk mengamuk ke dalam kawan Habislah gempar orang sekalian / Haru biru tiada berketahuan

Sang Nata pun sama serta lari / Berdahulu-dahuluan dengan segala menteri Gagak Rajasa mengamuk ke sana ke mari / Seorang pun tiada berani mengembari

Tiadalah sayang membunuh orang / Barang bertemu ditikam dan parang Lakunya seperti orang keserang / Citanya hendak mati sekarang

Membela adiknya Jarang Temasa / Tiadalah ia takutkan dosa Banyaklah orang rosak binasa / Diamuknya oleh Gagak Rajasa

Setengah mati banyaklah luka / Mengamuk seperti singa[?] [luka? r-w-k?] Kepada citanya hendak derhaka / Setelah dilihat Baik Santika

Saudaranya dan ipar Gajah Seberata / Sudah mati bertikam senjata

Last edit over 4 years ago by Mulaika Hijas
58
Complete

58

Gagak Rajasa mengamuk seperti gajah menta / Habislah lari Sang Nata pun serta

Lakunya itu sangat perkasa / Ia mengamuk seperti raksasa Terlalulah marah akan Gagak Rajasa / Tiadalah khabar kepada rasa

Meng(h)unuskan keris sambil berlari / Pada saudaranya mengamuk ke sana ke mari Seraya berkata akulah mengembari / Siapa pun tidak dapat berdiri

Terlalulah jahat Gagak Rajasa / Sebab ia lah mati Jaran Tamasa Tiada ia tahu pahala dan dosa / Gerangan tiada tahu bahasa

Ia pula hendak derhaka / Pada Seri Bupati telapakan andika Terlalulah amarah Baik Santika / Merah padam warna muka

Apakah dosa orang kepadanya / Maka ia membunuh tiada bertanya Lalu ditikamkan saudaranya / Dari belakang terus ke hadapannya

Gagak Rajasa terkejut berpalinglah ia / Dilihatnya Baik Santika yang menikam ia Hilanglah budi habis upaya / Daripada saudara apatah daya

Lalu berkata Gagak Rajasa / Jika ku lawan pun dapatlah rasa Tetapi habislah sekarang binasa / Makin bertambah besarnya dosa

Last edit over 4 years ago by Mulaika Hijas
59
Complete

59

Kerana sangat besar pahalanya juga / Dibunuh saudaranya tuah[=tua?] masuk syurga Jika kulawan takut derhaka / Kalau menjadi mala petaka

Sampailah sudah janji bilangan / Murka sangatlah siksa Tuhan Jika kulawan jadi berbunuhan / Habislah mati di hutan larangan

Rebahlah dengan bersegera / Seperti orang tiada bersaudara Sebab pun jadi papa sengara / Disumpah oleh Betara Indera

Dilihat Renjaka dan segala hambanya / Sudah mati kedua tuannya Semuanya amarah meng(h)unus kerisnya / Hendak mengamuk rasa hatinya

Baik Santika pun seraya berkata / Lihatlah kamu hendak derhaka Tiadakah kamu ditimpa senjata / Jangan kamu berbuat celaka

Sebenarnya mati Jaran Tamasa / Kerana ia menanggung dosa Janganlah kamu turut cara bahasa / Badan kamu kelak boleh merasa

Buangkan keris jika dilihat Sang Nata / Takut ditimpanya dengan senjata Jika tiada engkau menengar kata / Kamu pun hendak mati serta

Menengar pengajar Baik Santika / Sekaliannya diam menaruh duka

Last edit over 4 years ago by Mulaika Hijas
60
Complete

60

Kerana ia pun tuan juga / Hendak dilalui takut derhaka

Ada pun hamba Gagak Rajasa / Terlalu pilu kepada rasa Sayangkan tuannya gagah perkasa / Berpatut dengan budi bahasa

Tambahan sahayanya Jaran Tamasa / Seperti orang kelemasan rasa Belas akan tuannya putus asa / Pada fikir dirinya tiada sentosa

Renjaka pun datang berlari-lari / Memeluk kaki muda pisari Mengharap menangis menggulingkan diri / Belas sangat tidak terperi

Sambil meratap ia berkata / Bolakkah(1) tuan pengajar beta Aduh pangeran emas juita / Hilanglah tuan di mata beta

Susahnya beta memeliharakan tuan / Tiada kusangka jadi demikian Anum tuan umur muda bangsawan / Semena hilang kerana perempuan

Suatu pun tiada memberi pahala / Kekanda rupanya yang membela Pangeran ningsun batu kepala / Hancur hatiku tiada berkala

Memandang hal tuannya cahaya mata / Datang hatinya Gajah Seberata Harap harapan kepada cita / Hendak menjadi ipar Sang Nata

Last edit over 4 years ago by Mulaika Hijas
Displaying pages 56 - 60 of 159 in total